Harvest Moon Back To Nature merupakan game RPG yang menurut saya sangat mengasyikkan. Game keluaran NATSUME ini dikeluarkan sekitar tahun 2001. Konsep bermain nya yaitu berkebun. Dimana awalnya ia (tokoh Harvest Moon) hendak berlibur bersama keluarga, namun tiba2 ada surat dari kakeknya dan kita diminta untuk mengelola kebun itu.
Selama 3 tahun kita diminta untuk mengelola kebun oleh kakek, yang nantinya akan dinilai oleh walikota. Jika dalam tiga tahun kebun kita berantakan maka kita akan dikeluarkan dari pedesaan itu, namun jika kebun kita bagus dan kita dapat memperoleh uang dengan baik, maka kita akan diterima di desa itu..

SEDIKIT TIPS DALAM BERMAIN HARVEST MOON...

Dalam festival ayam,,

Tekan X untuk memberi semangat ayam kita dan agar ayam kita berkokok untuk menakuti lawan. Namun jika ayam sudah berada di pinggiran arena, jangan sekali-sekali menekan tombol X untuk menyemangatinya, karena itu akan malah membuat ayam kita jalan terus keluar.
Tetap biarkan ayam jika sedang berjalan keluar, begitu dia berbalik langsung tekan X agar ayam berkokok untuk melawan musuh dan kita akan menang. (Hati ayam harus 10 agar kita menang). Jika kita memenangkan arena tersebut maka ayam kita itu akan bertelor emas dengan harga jual yang tinggi, sekitar 150 G.

Mendapatkan salah satu Power berry

Pergi ke lereng bukit (lihat gambar di atas). datanglah ke pohon tersebut yang berada sendiri di tengah2. lalu kampaklah pohon tersebut, maka pohon itu akan ngomong dan meminta untuk tidak menebangnya, kemudian janganlah menebang maka dia akan menghadiahi Power Berry.

Makanan Ayam Gratis
Jika kita kesulitan dalam soal uang dan sulit untuk membeli makanan ayam, kita dapat memberikan ayam makanan dengan gratis, yaitu dengan cara mengeluarkan ayam ke kebun dan mengandanginya agar tidak lari, maka ayam akan memakan cacing2 yang ada d kebun. Tapi Ingat!!! Jangan pernah mengeluarkan ayam saat hujan karena hati ayam akan berkurang...
Lihat gambar di bawah...

Pagar Tanaman
Agar tanaman2 kita tidak dimakan oleh hewan liar maka baiknya kita memagarinya dengan lumber. Seperti ini

Tapi perhatikan juga yaa, tanaman jangan menempel ke lumber. Harus diberi jarak, agar kita dapat memanen tanaman yang berkali-kali panen (bukan sekali panen seperti turnip atau potato atau yang lainnya).